Pengalaman Pertama Kuliah

Setelah lulus dari SMK saya berniat untuk melanjutkan sekolah di salah satu Universitas di Depok. Saya mendaftarkan diri ke Universitas Gunadarma Depok, setelah saya menyelesaikan beberapa persyaratan, akhirnya saya pun di terima masuk ke Universitas tersebut. Hari pertama telah tiba dimana para Maba (Mahasiswa Baru) mengikuti PPSPPT, saat hari itu saya merasa kebingungan karena saya tidak mengenal siapapun disana. Beberapa teman saya banyak yang masuk Universitas yang sama seperti saya, tetapi mereka mengambil fakultas yang berbeda di sana. Namun saya yakin saya akan mendapatkan teman baru seperti saya sekolah di SMK sebelumnya, tidak lama berselang, saya pun mendapatkan teman baru seperti yang saya harapkan, meskipun kami hanya kenal sebentar tetapi setidaknya saya ada teman bicara disana.

Pelaksanaan PPSPPT telah berakhir, saatnya saya pulang kerumah dengan perasaan lelah dan senang. Semua rasa lelah telah terbayar karena suasana PPSPPT tersebut yang menyenangkan. Memasuki hari pertama perkuliahan saya dan anak-anak kelas berkumpul di halaman kampus untuk memasuki ruang kelas bersama-sama. Jam menunjukkan pukul 07:30 dan kami pun mulai memasuki gedung dan melangkah menuju ruang kelas. Setibanya di ruang kelas kami saling berkenalan satu sama lain, di hari pertama saya sudah mengenal beberapa anak baru di kelas, tetapi yang sudah mulai saya ajak bicara pertama kali hanya satu orang dan dia bernama Hafrizal atau biasa di panggil dengan nama Ijal, di hari berikutnya saya mulai mendapatkan teman bicara kembali dan dia bernama Yogie.

Hari demi hari telah berlalu dan saya mulai mendapatkan banyak teman untuk berbicara dan bercanda sehingga saya mulai kembali menunjukkan karakter saya di kampus. Pada awal mengikuti mata kuliah, saya merasa kesulitan untuk memahami pelajaran tersebut karena proses pembelajaran yang belum pernah saya rasakan selama di SMK. Mungkin ada beberapa pelajaran yang sudah bisa saya pahami, namun masih ada beberapa pelajaran yang masih belum bisa saya pahami sepeunuhnya. Namun saya yakin suatu saat saya akan mampu mengikuti proses pembelajaran baru versi kuliah.

Mungkin cukup sekian dari pengalaman baru yang saya rasakan selama kurang lebih 4 bulan kuliah.