Sejak berdiri tahun 2006, For
Revenge memulai karirnya dengan musikalitas yang banyak dipengaruhi
band-band post-hardcore dan emo pada masa itu . Nama For Revenge bermakna
pelampiasan amarah atas setiap masalah yang menimpa kehidupan masing-masing personel.
Pelampiasan amarah yang kemudian menjadi inspirasi. Sempat beberapa kali
mengalami fase “bongkar-pasang” personel, akhirnya lima individu : Abie Nugraha
(Bass), Hagie Juliandri (Gitar), Boniex Noer (Vocal), Arief Ismail (Gitar) dan
Arie Pribadi (Drum) inilah yang melebur
dan konsisten menghasilkan karya- karyanya.
Tahun 2011, For Revenge merilis
album perdana bertajuk “Fireworks” secara D.I.Y. Berisi 10 lagu dengan
“Termentahkan” sebagai single yang kemudian membuat For Revenge mulai dikenal
khalayaknya. Di tahun yang sama, For Revenge kembali merilis single “Fiksi”
yang menarik perhatian media. Dua tahun kemudian, For Revenge kembali merilis
album kedua, Second Chance (2013) di bawah naungan Off The Records yang juga
menaungi Noxa, Rumah Sakit dan Gugun Blues Shelter. Single “Sendiri” berhasil
menempatkan For Revenge di level yang lebih tinggi. Lagu ini masuk ke dalam
nominasi “Best Rock Song” di ajang penghargaan musik indie Asia Tenggara, VIMA
2013.
“Lebih dari
7 tahun sejak band ini didirikan, ada suka dan duka dalam perjalanannya. Banyak
orang yang datang dan pergi, silih berganti. Nyatanya band ini tetap bertahan
dengan cobaan yang terus datang. Entah apa yang membuat itu semua berjalan
dengan indah. Mungkin, karena kami selalu percaya, mimpi-mimpi itu -yang kami
sebut “dunia fiksi”- bakal jadi kenyataan kalau kami terus berusaha.
Sampai tiba
di mana situasi memaksa saya untuk menyatakan hal terberat dalam hidup ini.
Saat satu
mimpi lainnya semakin dekat diraih. Saat rencana menggarap album ketiga sudah
hampir rampung. Situasi harus memaksa saya berhenti, dan menitipkan mimpi itu. Terpisah
jarak dan waktu serta banyak hal pribadi yang perlu diselesaikan –yang pada
akhirnya menghambat perkembangan band ini- memaksa saya memutuskan untuk
mengundurkan diri dari For Revenge.
Tidak mudah
memang, but at least ada kebanggaan untuk saya bisa membentuk band ini
dengan orang-orang yang luar biasa. Sahabat di saat susah dan saudara di saat
bahagia. Perjuangan saya boleh padam, namun mimpi-mimpi di dalam band ini
takkan pernah padam, saya yakin dengan atau tanpa keberadaan saya
ditengah-tengah band ini, mereka akan terus memberikan yg terbaik.
Kepada
saudara-saudara terbaik saya di dalam band ini: Hagie Juliandri dan Arie
Pribadi yang berjuang membentuk band ini dari nol, Boniex Noer yang telah
memberikan nyawa band ini, dan Arief Ismail sosok pemberi warna di dalam tubuh
For Revenge. Serta kepada setiap orang yg membantu kami mulai dari hanya
menjadi band studio show hingga wara-wiri kesana kemari. Saya tidak bisa
memberikan apa-apa atas kebaikan kalian terhadap saya dan band ini.
Regards,
Abie Nugraha
But show must go on! Kami, Hagie Juliandri, Arie Pribadi (Chimot), Boniex Noer dan Arief Ismail akan terus menjalankan band ini dengan formasi berempat. Mengenai posisi bass yang kosong, sampai saat ini tidak ada rencana untuk merekrut personel baru, karena sampai kapanpun bassist For Revenge adalah Abie Nugraha.
Sumber : http://forrevenge.net/
No comments:
Post a Comment