Friday 10 February 2017

Resume Kursus Lepkom (Microsoft SQL Server)

MICROSOFT SQL SERVER

Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.

INSTALASI SQL SERVER 2008

Untuk melakukan instalasi SQL Server 2008 adalah sebagai berikut :

1. Jika sudah memiliki software SQL Server 2008, maka bisa langsung membuka folder Microsoft SQL Server, klik “Setup.exe”.

2. Pilih bagian Installation, lalu akan muncuk beberapa menu, klik “New SQL Server stand-alone Installation”.

3. Setelah itu akan masuk ke halaman Setup Support Files, klik “Install”.

4. Pada halaman product key terdapat dua button yaitu :
·         Specify a free Edition : jika tidak mendapatkan product key, maka bisa menggunakan “a free edition” namun tenggang waktu penggunaan software dibatasi.
·         Enter the product key : masukkan nomor serial yang ada. Beberapa dari “free edition” dimana pemakaian software tidak ditentukan waktu tenggangnya.

5. Muncul pemberian izin dari microsoft software. Checklist button di bagian bawah “I accept the licensi Terms” lalu Next.

6. Checklist “Database Engine Services”, “Client Tools Connectivity”, “Client Tools Backwards Compatibility”, “Client Tools SDK”, “Management Tools-Basic”, “Management Tools-Complete”, dan “SQL Client Connectivity SDK”.
7.  Pilih Button “Default Instance” dimana secara otomatis akan memiliki Instance ID MSSQLSERVER, SQL Server disebut sebagai MSSQLSERVER jika itu adalah default instance.

8. Muncul menu berikutnya yaitu “Disk Space Requirements” adalah kemampuan disk untuk menampung SQL server atau seberapa banyak disk yang digunakan untuk menampung SQL server.

9. Masuk Server Configuration, pada tahap ini, diharuskan untuk memberikan wewenang kepada System secara manual untuk menjalankan Database Engine Service, cukup dengan klik tanda panah pada Account name, pilih NT AUTHORITY\SYSTEM.

Berikan juga wewenang untuk menjalankan Reporting Service kepada Local System, klik tanda panah pada Account Name dan pilih NT AUTHORITY\LOCALSERVICE.

10.  Selanjutnya, pada tahap :Database Engine Configuratoin” pilih “Mixed Mode” untuk login di SQL Server pada tab “Account Provisioning”. Masukkan password yang diinginkan untuk username. Sebelum lanjut ke tahap berikutnya, terlebih dahulu klik Add Current User untuk memberikan Akses pada User Admin Computer.

11. Tahap ini bersifat optional, apakah seseorang ingin mengirimkan informasi secara otomatis ke microsoft untuk meningkatkan kinerja SQL Server di masa yang akan datang.

12. Selanjutnya sistem akan memeriksa kembali komputer. Jikalau terdapat warning atai skipped tidak apa-apa, tetap bisa melanjutkan ke proses berikutnya.

13. Memverifikasi fitur SQL Server 2008 yang akan di instal. Jika semuanya sudah benar, dan tempat untuk mengkonfigurasinya file pathnya benar maka dapat ke langkah berikutnya yaitu klik “Install”.

14.  Pada bagian ini dibutuhkan waktu yang agak lama untuk menunggu proses penginstallan. Setelah “complete” dapat maju ketahap selanjutnya.


15. Selesai sudah tahap terakhir, setelah itu klik “close”.