Thursday, 2 November 2017

SDLC (System Development Life Cycle)


SDLC (System Development Life Cycle) merupakan tahapan-tahapan pekerjaan yang dilakukan oleh analis sistem dan programmer dalam membangun sistem informasi. Konsep SDLC mendasari berbagai jenis metodologi pengembangan perangkat lunak.

            SDLC (System Development Life Cycle) memiliki beberapa tahapan yang terdiri dari Perencanaan Sistem, Analisis Sistem, Perancangan Sistem, Implementasi Sistem, dan Pemeliharaan Sistem. Siklus SDLC dijalankan secara berurutan mulai dari langkah pertama hingga langkah terakhir, apabila dikerjakan secara sembarang atau tidak berurut maka akan terjadi suatu kebingungan dalam membangun sistem dan akan menimbulkan terbuangnya waktu pengerjaan serta hasil yang kurang maksimal.

            Berikut ini adalah tahapan-tahapan SDLC :

  1.      Perencanaan Sistem
Fase perencanaan adalah sebuah proses dasar untuk memahami mengapa sebuah sistem harus dibangun. Pada fase ini diperlukan analisa kelayakan dengan mencari data atau melakukan proses information gathering kepada pengguna.

  2.      Analisa Sistem
Fase analisa adalah penelitian atas sistem yang telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem baru atau memperbaharui sistem yang sudah ada.

  3.      Perancangan Sistem
Fase perancangan adalah proses penentuan cara kerja sistem dalam hal architechture design, interface design, database dan spesifikasi file, dan program design.

  4.      Implementasi Sistem
Fase implementasi adalah proses pembangunan dan pengujian sistem, instalasi sistem, dan rencana dukungan sistem.

  5.      Pemeliharaan Sistem

Fase pemeliharaan adalah menjaga sistem tetap mampu beroperasi secara benar melalui kemampuan sistem dalam mengadaptasi diri sesuai dengan kebutuhan, fase ini dilakukan oleh admin.

1 comment: